Blob kembali melakukan serbuannya, kali ini serbuan terjadi di Patterdale, Cumbria. Namun hingga kini, asal muasal blob masih tetap menjadi misteri.
Beberapa pihak berpendapat, jeli transparan ini kabarnya berasal dari luar angkasa. Sementara itu, ada pula yang berpendapat blob berasal dari hujan meteor dan lainnya mengatakan, zat ini muncul selama musim kawin.
Zat ini memiliki nama lain ‘jeli bintang’. Karenanya, beberapa orang menganggapnya berasal dari hujan meteor. Namun, karena kemunculannya yang sporadik di seluruh dunia, blob secara terus-menerus berhasil membuat para ilmuwan ternganga heran.
Laporan penampakan terakhir muncul pada 2009 saat blob ditemukan di bukit di Skotlandia. Blob yang kabarnya pertama muncul pada abad 14 ini bisa jadi merupakan sisa-sisa katak atau cacing. Meski begitu, pengujian yang dilakukan tak menunjukkan kebenarannya.
Ahli ganggang Dr Hans Sluiman dari Royal Botanic Garden Edinburgh mengatakan, “Saat menelitinya di bawah mikroskop dan menentukan apakah ini ganggang. Saya menemukan adanya sel ganggang dan jeli ini sebagian besar terbuat dari air namun tak bisa menentukan apa sebenarnya ini”.
Ada kemungkinan blob merupakan racun katak yang telah dimakan hewan lain namun tak ada yang tahu kepastiannya, tutupnya seperti dikutip DM.